Penulis : MD. Aminudin
Halaman : 512 hal
Berat : 350 gram
Adalah
Asroel-dengan sederet nama samaran-dengan caranya sendiri, ia rangkai dan
jalankan gerakan bawah tanahnya melawan kolonialisme dan pengaruh faham komunis
di kalangan rakyat. Rangkaian hidupnya tak lepas dari kisah percintaan,
perpisahan dan ancaman kematian. Lika-liku perjuangan yang penuh intrik dan
dendam harus ia hadapi ditengah pengembaraannya menemukan Roekmini sang istri.
Disinilah petualangannya tampil begitu akrab dan tak jarang menyentak perasaan.
Novel ini berusaha memotret lintasan peristiwa sejarah pra Indonesia dan pasca
kemerdekaan sekaligus; adalah suatu usaha merangkai kembali kepingan-kepingan
sejarah yang mulai dilupakan.
“Tidak ringan menggarap novel dengan latar belakang sejarah. Pembaca diingatkan pada bagian-bagian getir dari pengalaman bangsa. Dan itu perlu!”
(Taufik Ismail; Sastrawan Senior)
“Sebuah Novel dengan alur dinamis dan suspensif sedang Anda genggam kini. Namun, ini tak sekadar novel. Ini sebuah proposal yang menawarkan sisi lain sejarah bangsa.”
(Moch. Irfan Hidayatullah; Ketua FLP Pusat)
“Tidak ringan menggarap novel dengan latar belakang sejarah. Pembaca diingatkan pada bagian-bagian getir dari pengalaman bangsa. Dan itu perlu!”
(Taufik Ismail; Sastrawan Senior)
“Sebuah Novel dengan alur dinamis dan suspensif sedang Anda genggam kini. Namun, ini tak sekadar novel. Ini sebuah proposal yang menawarkan sisi lain sejarah bangsa.”
(Moch. Irfan Hidayatullah; Ketua FLP Pusat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar