Penulis : Bayu Gawtama
Halaman : 234 hal
Berat : 200 gram
Sebuah pelajaran
praktis penuh hikmah
bagaimana
menajamkan otak mengasah hati.
Fitrahnya,
manusia itu berbagi. Berbagi itu manusiawi, karena kita tidak hidup sendirian
di dunia. Kita selalu memerlukan kehadiran orang lain dalam segala dimensi dan
waktu kehidupan ini, baik dalam bahagia maupun duka.
Setiap manusia
membutuhkan manusia lainnya, baik untuk memberi maupun diberi. Dalam kondisi
kekurangan, kita sangat berharap bertemu dengan yang kelebihan. Begitupun
sebaliknya, saat berlebih, berharaplah bertemu dengan orang-orang yang layak
dibagi.
Apa pun yang
kita miliki, lebih indah dibagi, lebih terasa jika dinikmati bersama. Menikmati
makanan lezat sendirian di saat saudaranya lapar, nikmatkah? Membagi rezeki
pada hakikatnya mengurangi pertanggungjawaban kita akan rezeki itu di hadapan
Allah kelak.
Karena itu,
bertindaklah! Berbagilah dengan sesama, karena di sana ada oase kebahagiaan
yang akan kita raih. Sebuah oase yang akan menyegarkan iman kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar